Membaca Doa Saat Naik Kendaraat Darat, Laut, Udara Adalah Kewajiban

Tradisi mudik, atau pulang kampung, ialah kesibukan yang amat populer di Indonesia, secara khusus saat Hari Raya Idul Fitri. Banyak orang yang mengerjakan perjalanan jauh menerapkan kendaraan, baik darat, laut, ataupun udara, untuk menyambangi keluarga di kampung halaman. Namun, perjalanan jauh seringkali menjadi momok yang angker bagi sebagian orang sebab lamanya waktu perjalanan yang melelahkan, belum lagi adanya risiko kecelakaan.

Dalam ajaran agama Islam, ada doa khusus yang direkomendasikan untuk dibaca saat naik kendaraan. Doa naik kendaraan ini memiliki tujuan yang mulia, ialah memohon perlindungan dari Allah SWT serta meminta keselamatan selama perjalanan. Doa ini juga mengingatkan kita bahwa seluruh sesuatu yang kita lakukan sepatutnya didasarkan pada kepercayaan kepada Allah SWT.

Bacaan doa naik kendaraan dapat berbeda-beda tergantung variasi kendaraan yang diaplikasikan. dengan amalan membaca doa naik kendaraan ini, diharapkan perjalanan mudik kita dapat berjalan dengan lancar dan menyenangkan. Kecuali itu, dengan mengingat Allah SWT sebelum mengerjakan perjalanan jauh, kita juga menjadi sbobet lebih menyadari bahwa seluruh sesuatu ialah atas kehendak-Nya. Doa naik kendaraan juga menjadi pengingat bagi kita bahwa kita sepatutnya senantiasa mengandalkan dan memohon perlindungan dari Allah SWT dalam seluruh hal yang kita lakukan.

Berikut ialah bacaan doa naik kendaraan darat, laut, dan udara, agar perjalanan mudik menyenangkan, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari pelbagai sumber, Kamis (28/3/2024). Doa Naik Kendaraan Darat
Dalam agama Islam, doa naik kendaraan darat ialah amalan yang direkomendasikan untuk dilaksanakan sebelum berpergian menerapkan kendaraan darat. Doa ini bertujuan untuk meminta perlindungan dan keselamatan kepada Allah SWT saat berada di dalam kendaraan. Dengan berdoa sebelum naik kendaraan darat, umat muslim diharapkan memperoleh kebarokahan dan keamanan selama perjalanan.

Adapun doa naik kendaraan darat yang diajari dalam ajaran Islam ialah:

سُبْحَانَ الَّذِىْ سَخَّرَلَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّآ اِلَى رَبّنَا لَمُنْقَلِبُوْن

Subhaanalladzi sakhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin, wa innaa ilaa robbina lamunqolibuun.”

Artinya: “Maha suci Allah yang mempermudah ini (kendaraan) bagi kami dan tiada kami mempersekutukan bagi-Nya, dan hakekatnya kami akan kembali kepada Maha kami.”

Doa ini ialah perwujudan rasa syukur dan pengakuan kebesaran Allah atas seluruh nikmat-Nya, termasuk nikmat memiliki kendaraan darat. Dalam tiap perjalanan, umat muslim diajari untuk senantiasa mengingat Allah dan memohon perlindungan dari-Nya. Dengan berdoa sebelum naik kendaraan darat, umat muslim percaya bahwa Allah akan melindungi mereka dari bahaya dan memberikan keselamatan.

Jadi, sangatlah penting bagi tiap orang yang akan menerapkan kendaraan darat untuk senantiasa berdoa dan memohon perlindungan serta keselamatan kepada Allah saat akan mengerjakan perjalanan. Dengan semacam itu, dapat dipastikan bahwa keberangkatan dan perjalanan Anda akan mendapatkan barokah dan perlindungan dari Allah.

Doa Naik Kendaraan Laut

Doa naik kendaraan laut ialah salah satu amalan yang direkomendasikan dalam agama Islam saat seseorang akan mengerjakan perjalanan menerapkan kapal atau perahu. Dalam doa ini, umat Muslim menyuarakan rasa ketergantungan, tawakal, dan penghambaan diri kepada Allah SWT sebab cuma-Nya lah kekuasaan yang kapabel menjaga dan melindungi kita di tengah samudera yang luas dan ganas.

Dalam mengerjakan kewajiban berdoa dan bertawakal saat naik kendaraan laut, terdapat pelbagai fakta penting yang perlu dilihat. Pertama, kita sepatutnya senantiasa mengingat bahwa kehidupan dan kematian berada di tangan Allah SWT semata. Kedua, kita sepatutnya memiliki keyakinan yang kuat bahwa cuma dengan izin-Nya kita akan menempuh daerah tujuan dengan selamat.

Kekuasaan Allah yang tiada batas membuat umat muslim menikmati kelemahannya dan keterbatasannya sebagai makhluk ciptaan-Nya. Oleh sebab itu, dengan penuh kerendahan hati, kita menyuarakan doa untuk memohon keselamatan dan kebarokahan-Nya.